Cara Daftar Shutterstock Tanpa Menggunakan Paspor (Update 2018)- Wah ada kabar Gembira nih buat teman Desainer, Fotografer dan Videografer. Nah, kabar gembiranya apa ya?Bikin deg2gan saja.
Ya, jadi kabar gembiranya adalah
bahwa sejak bulan Agustus ini teman-teman desainer, fotografer, Videografer
(Creator) gak harus pakai paspor lagi tuk daftar jadi Kontributor di Shutterstock. Meskipun
belum ada rilis resmi dari pihak shutterstock tentang penggunaan paspor ini
akan tetapi cara ini telah berhasil saya lakukan.
Baca juga: Jenis Earning dan Lisensi di Shutterstock
Baca juga: Jenis Earning dan Lisensi di Shutterstock
Jadi cukup dengan bermodalkan
email dan 1 Vector maupun Foto teman-teman sudah bisa mendaftar jadi kontributor
dan menghasilkan Dollar di Shutterstock. Nah, dengan adanya kemudahan ini maka
tak ada alasan lagi bagi teman2 untuk gak daftar jadi kontributor di
Shutterstock .
Meskipun gak harus pakai paspor
lagi...namun tak semua teman-teman mengetahui cara daftar jadi Kontributor di
Shutterstock. Nah, biar gak berlama-lama yuk mari ikuti Tutorial cara Daftar
Shutterstock tanpa menggunakan Paspor berikut ini yang saya sudah lengkapi
dengan panduan gambar juga.
1. Pertama-tama siapkan Dulu
Vector, Foto ataupun Video (Tergantung anda mau jual apa?) masing-masing 1 saja
dengan kualitas paling bagus. Untuk
desain Vector Silahkan siapkan Vector anda yang akan anda upload dalam
bentuk Eps.8 atau Eps.10 dan JPG dengan menggunakan nama yang sama. Namun jika
berupa foto, maka Cukup JPGnya saja. Untuk kriteria lengkap Vector, Foto bisa
baca disini. Atau tonton Videonya di bawah ini.
2. Siapkan juga Rekening
pembayaran Online seperti Paypall, Payooner dan Skrill. Jika gak punya
teman-teman bisa juga menggunakan Pengiriman dana Via Pos (berupa Check). Klo ternyata belum punya Rekening Online tersebut, bisa belakangan dibuat setelah akunnya telah di setujui Shutterstock. Namunnsebagai saran saya menyarangkan teman-teman untuk menggunakan akun PAYONEER, selain karena rate penukaranya selalu lebih besar dibanding paypal, ternyata cara daftarnya juga lebih mudah dibanding Paypall. So, silahkan daftar disini jika ingin mendaptar PAYONEER.
3. Silahkan buka link pendaftaran
berikut:
http://bit.ly/DaftarSStanpaPaspor
4. Kemudian pilih Get Started
atau Sign Up atau Join Now (Pilih salah satunya saja)
Tampilan Halaman Pendaftran Shutterstock. Scroll kebawah untuk daftar via Join Now. |
5. Setelah itu Silahkan tuliskan
Nama Sesuai KTP. Nama Alias atau Nama Studio, Masukkan Email dan Pasword (Pasword harus menggunakan
Kombinasi Hurup kapital, Huruf kecil dan Angka, misalnya: Inipaswordku2018).
Lalu Klik Next.
Form pendaftaran Kontributor Shutterstock |
6. Tunggu beberapa menit maka Shutterstock
akan mengirimkan Email konfirmasi.
Notifikasi Verifikasi Email Shutterstock |
7. Silahkan Konfirmasi di email
anda dengan mengKlik tulisan Please Clik
Here to Verify your Email hingga muncul pemberitahuan bahwa email anda telah di verifikasi, kemudian
anda akan diarahkan untuk mengisi data secara lengkap.
Email dari Shutterstock |
Email Verifikasi dari Shutterstock |
Notifikasi Verifikasi |
8. Silahkan isi data anda secara
Lengkap sesuai dengan KTP Kalian. Kemudian klik Next.
Form Pengisian Data Kontributor Shutterstock |
9. Jika sudah Klik Next Anda akan
diarahkan ke Halaman untuk Mengupload Karya Anda. Silahkan klik Upload Images
dan Pilih Got It.
Tombol Upload File Anda |
Penjelasan Singkat tentang kategori Karya yang bisa disubmit di Shutterstock |
10. Setelah itu anda akan
diarahkan untuk mengupload atau mengsubmit Desain, Foto atau Video (Khusus
Video Harus Melalui FTP) anda.
Halaman Submision Shutterstock |
Cara penamaan File Vector yang siap di upload di Shutterstock |
11. Nah, sekarang silahkan Anda
upload Vector, Foto atau Footage anda. Dengan cara Klik Select Multiple Images
atau Drag File anda kebagian Uploader hingga terupload penuh seperti dibaawah ini. Lalu Klik next.
Vector yang telah usai di upload |
12. Jika sudah terupload silahkan
Lengkapi metadata file anda dengan cara mengIsi Deskripsi, Keyword dan kategori
file Anda. Untuk tata cara Pengisian Secara Lengkap bisa lihat gambar dibawah
atau baca Artikel Tata Cara Mengisi Deskripsi dan Keyword.
Form pengisian metadata berupa Deskripsi, Kategory dan Keyword |
13.. Jika sudah lengkap, Klik
Tombol submit. Hingga keluar tulisan Review Your Subbmision dan Content Submitted dan File anda kini
berada di Bagian Pending.
Notifikasi Hasil Submit yang berhasil |
Pemberitahuan Submit |
14. Nah, selanjutnya yang harus
Anda lakukan adalah menunggu tahap review selama 3-5 hari kerja. Pemberitahuan tentang
diterima atau tidaknya pendaftaran kita akan dikirimkan melalui email. Atau
bisa juga dengan selalu Update dashboard Akun kalian Hingga Muncul Tulisan
Congrats! You Have Content Live
on Shutterstock. Bla…..bla…….
Dan jangan lupa perhatikan juga Karya anda yang
akan muncul di Active Images dibagian kiri Dashboard anda. (Lihat gambar)
Dashboard Akun Kontributor Shutterstock yang masih dalam tahap review |
Dashboard Akun Kontributor Shutterstock yang telah disetujui berjualan di Shutterstock |
15. Jika akun anda telah
benar-benar disetujui maka saatnya Anda memasukan method pembayaran dengan cara
masuk ke Menu Account Setting. Dan pada bagian method pembayaran silahkan pilih
Paypall, Payoner atau Skrill (Pilih slaah satunya saja). Jangan lupa pada minimum
payout silahkan dengan Minimal
Pembayaran yang anda Inginkan.
Halaman pengisian metode Pembayaran |
16. Jika, ternyata Pendaftaran
Anda atau tahap review anda tidak memenuhi Standard dari Team Shutterstock.
Maka silahkan ulangi lagi tahap 9 sampai 12. Begitu seterusnya hingga Pengajuan
Anda benar-benar telah disetujui oleh Shutterstock. Nah, untuk solusi dari jenis penolakan karya anda di shutterstock silahkan baca ini. 101 Alasan Penolakan di Shutterstock dan Solusinya
Baca juga: Cara Daftar dan menghasilkan Dollar di Freepik.com | Terbaru 2019
Baca juga: Cara Daftar dan menghasilkan Dollar di Freepik.com | Terbaru 2019
Nah, demikianlah tata cara DaftarShutterstock tanpa Menggunakan Paspor secara Lengkap yang saya tulis
berdasarkan pengalaman terbaru saya dalam membuatkan teman saya akun
Shutterstock yang terbukti berhasil.
Jadi, bagi teman-teman desainer
yang sebelumnya berminat Jaualn desain di SHutterstock namun terhalang
pengadaan paspor maka jangan tunggu lama-lama lagi. Segera daftar sekarang juga
di Link Ini http://bit.ly/DaftarSStanpaPaspor.
Sekali lagi saya berharap Tulisan
ini bermanfaat bagi Anda. So jangan lupa di Share ya kepada teman-teman lainnya
yang juga berminat mendaftar di Shutterstock.
NB:
1. Bagi teman-teman yang dulunya sempat daftar diShutterstock akan tetapi terhalang Verifikasi paspor sebaiknya daftar ulang dengan email yang beda.
2. Halaman Verifikasi Paspor dalam proses pendaftaran kali ini sudah tidak ada lagi dan langsung ke proses upload Karya.
Yusufsangdes | 2018
Daftar Shutterstock dengan cara Klik Banner diatas |
Mau sukses di bisnis microstock yuk Daftar di Shutterstock via Link Referralku. Caranya Cukup klik Banner diatas. jika sudah silahkan chat Saya via WA 085256679092 dan saya akan memandu anda dari proses pendaftaran hingga menghasilkan 100$ pertama.
Jika tata cara diatas masih belum sepenuhnya Anda mengerti maka silahkan Tonton juga dalam bentuk Video Panduan dibawah ini:
Jika tata cara diatas masih belum sepenuhnya Anda mengerti maka silahkan Tonton juga dalam bentuk Video Panduan dibawah ini:
Silahkan Lihat dan Beli vector saya:
Silahkan pesan logo Via Fiverr dengan mengklik tombol hijau dibawah:
Cara Daftar Shutterstock Tanpa Paspor (100% Resmi dari Shutterstock)
Posted by SangDesStock on 8/11/2018
Wah, Maaf ya teman-teman Microstocker pencinta blog Sangdes, karena baru kali ini sempat update tulisan Terbaru lagi tentang bisnis Microstock. Kali ini tulisannya bukan dari tulisan saya tapi merupakan Tulisan dari buah pemikiran mas Reza Pahlevi, salah satu Penggiat Microstocker Indonesia yang gak segan-segan berbagi ilmu dari buah pengalamannya menjadi microstocker.
Sebenarnya tulisan ini telah diposting langsung mas reza di Fans Pagenya, tapi atas izin beliau, maka mas Reza bersedia tulisannya ikut di posting di Blog ini. Nah, penasaran dengan tulisan mas Reza ini, Yuk langsung dibaca aja ya dibawah ini.
Kenapa Stok Desain banyak tapi ga laku-laku??
Oleh Reza Pahlevi
Reza Pahlevi |
- Katanya nyari dollar gampang? Tinggal upload lalu lupakan. Dan rekening penuh sendiri.
- Katanya jualan font, logo, icon dan vector, bisa laku keras. Dan bisa menghasilkan ratusan dollar.
Kalo saya balik tanya, ‘katanya siapa?’ Dan kenyataannya apakah semudah itu? Belum tentu juga kan.
Sebelum saya bahas tuntas, dan temen2 baca penjelasan saya sampai habis. Ada baiknya saya sampaikan beberapa fakta di lapangan.
- Hanya sedikit desainer stok yang mampu mendapatkan pengasilan di atas minimum payout, selebihnya butuh waktu berbulan-bulan.
- Tidak semua desainer stok fokus mengembangkan lapaknya, kebanyakan nyambi freelance atau kerja formal.
- Tidak semua desainer stok yakin dengan desain yang mereka jual pada situs jualan stok desain.
- Dan, kebanyakan desainer ga tau mau jualan desain apa, karena kebanyakan ikut-ikutan desain orang lain.
.
Jika ada pernyataan di atas yang sedang temen2 alami, maka bisa jadi hal di ataslah beberapa sumber masalah stok jualan Anda ga laku-laku. Bayangin aja, udah kita curahkan waktu, pikiran, tenaga dan uang, tapi pendapatan yang dihasilkan gak sebanding. Jangankan dapat earning, bisa pecah telor aja udah syukur.
.
Karena masalah-masalah di atas, mungkin harapan-harapan yang temen2 inginkan seperti
- ..bisa bantu orang tua dengan penghasilan lewat desain grafis
- ..menjadi desainer grafis professional
- ..membiayai anak dan istri lewat desain grafis
- ..punya penghasilan sendiri, dan lain-lain
Akan sulit untuk dicapai.
Lalu sebaiknya bagaimana?
Simak tips dari saya ini.
Pilih style desain yang Anda paling kuasai
Jangan karena si Anu dapat earning $100 dari bikin WPAP, lalu Anda pingin ikut-ikutan. Padahal Anda belum bisa bikin WPAP. Atau karena si Anu jualan icon dan laris manis, Anda jadi tergiur dan mau coba. Bisa jadi saat Anda mendengar kabar itu, Anda sedang fokus dengan style desain yang Anda saat ini sedang Anda kembangkan. Alhasil style Anda ga kebentuk, dan earning belum tentu didapat.
Ibarat bikin segelas susu. Susunya belum jadi udah nyoba kopi, kopi belum diminum udah kepingin air soda. Bukan tidak boleh, hanya saja kapan akan ada hasilnya. Kalau Anda tidak kuasai 1 style yang paling Anda kuasai.
Tentukan target dalam desain
Apa sih pentingnya target? Langsung aja desain.
Berapa hasil yang didapat dari pemikiran seperti ini? Sayangnya ga banyak yang mau buka-bukaan, karena bisa jadi ga ada hasilnya. Target bisa berupa banyak hal lho. Misal dalam 2 bulan menguasai style desain WPAP. Atau target 1 menghasilkan 1000 desain stok untuk di upload di freepik. Atau target laku 500 desain tiap bulan di Shutterstock. Atau naik level 2 di fiverr dalam 3 bulan. Dan masih banyak lagi.
.
Dari sini ada benang merah yang sama. Yaitu tujuan dan waktu. Bayangkan Anda adalah seorang pemanah. Apakah bisa menembakan anak panah kalo targetnya ga ada?
Kunci dengan personal branding
Jika Anda mampu menguasai style tertentu, dan punya target dalam desain. Dari sini Anda sebenarnya sudah mulai menerapkan personal branding tanpa Anda sadari. Sayangnya saya tidak bisa menjelaskan lebih dalam, karena nanti akan saya posting khusus pada grup ‘Sharing desainer dan microstocker Indonesia’. Manfaat yang para master desain dapatkan, seperti sales yang stabil, jumlah download yang meningkat, total order yang terus bertambah, bahkan sampai earning di atas $1000 sebulan bisa didapatkan.
***
Saya sadar, apa yang saya tuliskan ini bukanlah hal mutlak. Karena manusia itu beragam, dan masing-masing punya keunikannya tersendiri. Karenanya tidak ada salahnya bagi teman-teman untuk menambah wawasan dalam desain.
Jangan percaya dengan tulisan saya di atas, sebelum Anda sendiri rasakan manfaatnya setelah mempraktekkan sendiri.
Boleh like dan share, saat Anda rasa tulisan saya ini menambah wawasan Anda dalam menjadi desainer stok. Semoga ilmu teman-teman bertambah.
------------------------------------------------------------------------
Nah, demikian tulisan terbaru mas Reza, yang tentunya sangat diharapkan bisa memberikan pencerahan baru bagi teman-teman desainer yang berkecimpung di bisnis Microstocker.
So, thanks banget ya aytas pencerahannnya mas Reza Pahlevi, semoga ilmu yang dibagikan berbuah pahala yang banyak dari Allah SWT.
Sumber: Fanspage Reza Pahlevi
Yusufsangdes | 2018
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Mau sukses di bisnis microstock yuk Daftar di Shutterstock via Link Referralku. Caranya Cukup klik Banner diatas. jika sudah silahkan chat Saya via WA 085256679092 dan saya akan memandu anda dari proses pendaftaran hingga menghasilkan 100$ pertama.
NB: Demi keberlangsungan tulisan saya diblog ini saya berharap teman-teman bisa melakukan "Donasi Klik". Donasi Klik adalah Donasi dalam bentuk klik, anda saya persilahkan mengklik Tulisan-tulisan bold di bawah. Jadi, bukan donasi dalam bentuk $$$ ya!
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Silahkan pesan logo Via Fiverr dengan mengklik tombol hijau dibawah:
Gak punya paspor untuk daftar Shutterstock?
atau gak punya biaya
untuk buat Paspor sendiri?
atau memang lagi malas ngurus paspor untuk daftar
Shutterstock?
Eits...jangan khawatir, karena sesungguhnya untuk menjadi kontributor
di Shutterstock kamu bisa menggunakan Paspor orang lain untuk mendaftar. AKan
tetapi ada beberapa persyaratan yang
wajib kalian ketahui. Olehnya itu silahkan simak tulisan saya berikut ini.
Jujur tulisan ini saya tulis, sehubungan dengan banyaknya pertanyaan
seputar cara daftar shutterstock dengan menggunakan paspor orang lain maka sengaja
saya membuat tulisan ini untuk menjelaskan secara ringkas tata caranya agar
belakangan nanti gak bakalan kena masalah
buat contributor yang bersangkutan.
Sebenarnya untuk mendaftar Shutterstock dengan menggunakan paspor orang lain tidak jauh beda dengan mendaftar pada umumnya. Perbedaanya hanya terletak pada pengisian data. Mengapa? karena itu perlu kalian pahami bahwa mendaftar SS dengan paspor orang lain maka artinya kita mendaftarkan orang lain untuk menjadi kontributor akan tetapi kelak yang akan menjalankan akun itu adalah kita sendiri. Dengan kata lain semua data yang kita masukkan saat mendaftar semuanya menggunakan data si pemilik paspor.
Nah syaratnya apa aja?untuk syaratnya sama dengan daftar
seperti biasa.
Namun ada hal penting yang mesti teman-teman lakukan sebelum
mendaftar yaitu:
1. Pastikan pemilik paspor itu adalah orang yang kita kenal
misalnya paspor milik tetangga atau
paspor keluarga lainnya. Jangan coba-coba mencuri atau menggunakan pasor orang
lain tanpa seizinnya karena itu bisa melanggar hukum sebagai penyalahgunaan
identias pribadi seseorang.
2. Paspor yang dipergunakan bisa paspor Travel ataupun
paspor Umroh. Bisa 24 halaman atau 48 Halaman.
3. Kemudian saat meminjam paspor orang lain itu pastikan
kamu meminjam KTP atau SIMnya juga. Karena terkadang pendaftaran dengan cara ini memerlukan tambahan ID yang akan
mendukung data paspor.
4. Untuk pemilik paspor yang menggunakan nama yang cuma terdiri atas 1 suku kata maka sebaiknya
pengisian data menggunakan Format Nama (Spasi)(Titik) misal Yusuf .
5. Untuk Display name saat pendaftaran bisa menggunakan Nama Studio yang diinginkan, tidak disarankan menggunakan nama Pribadi.
6. Sedang untuk Paypall bisa menggunakan paypal siapa saja asalkan Paypal itu tidak sedang
digunakan di akun SS yang lainnya. Hal ini juga berlaku untuk yang menggunakan Payoneer.
Nah jika telah memahami tulisan diatas dengan baik dan benar
maka tunggu apalagi silahkan daftar sebagai kontibutor dengan mengikuti step by stepnya disini. Dan, tentunya paspor yang
kalian pakai adalah paspor orang lain yang telah anda miliki.
Yusuf sangdes| 2018
Mau sukses di bisnis microstock yuk Daftar di Shutterstock via Link Referralku. Caranya Cukup klik Banner diatas. jika sudah silahkan chat Saya via WA 085256679092 dan saya akan memandu anda dari proses pendaftaran hingga menghasilkan 100$ pertama.
NB: Demi keberlangsungan tulisan saya diblog ini saya berharap teman-teman bisa melakukan "Donasi Klik". Donasi Klik adalah Donasi dalam bentuk klik, anda saya persilahkan mengklik Tulisan-tulisan bold di bawah. Jadi, bukan donasi dalam bentuk $$$ ya!
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Silahkan pesan logo Via Fiverr dengan mengklik tombol hijau dibawah:
yusuf sangdes
4/20/2018
New Google SEO
Bandung, Indonesia
5 Fungsi Fitur Catalog Manager Shutterstock - Kali ini saya akan membahas 5 Fungsi Fitur Catalog Manager Shutterstock yang harus diketahui seorang Newbie yang bisa kita pergunakan untuk optimasi penjualan kita. Mungkin bagi seorang newbie kelihatannya fungsi-fungsi ini masih asing padahal fungsi Catalog manager ini bisa dibilang sangat besar utamanya dalam hal me-manage dan mempromosikan portofolio kita.
Nah, bagi yang jarang atau bahkan tidak tahu menggunakan Catalog Manajer maka ada baiknya dulu mengetahui dimana posisi dan bagaimana mengakses Catalog Manager ini.
Untuk memasuki Halaman catalog manager maka teman-teman bisa mengakses melalui Menu Portofolio ( gambar 1) atau langsung melalui bagian Menu SET pada bagian Bawah Dashboard Akun kita dengan Mengklik Tulisan View Catalog Manager (gambar 2). Jika telah masuk kedalam Catalog Manager maka teman-teman akan melihat menu-menu seperti pada gambar 3.
Nah, setelah teman-teman mengetahui posisinya maka sebaiknya teman-teman harus mengetahui apa saja FUngsi dari dari Catalog Manager. Tanpa panjang lebar Yuk mari simak penjelasan saya dibawah ini.
Fungsi Catalog Manager:
1. Membuat Set
Pasti teman-teman kadang menjumpai portofolio Contributor lain yang terdiri atas beberapa SET-SET vector . Posisi SET ini biasanya kita jumpai dibagian kanan Portofolio (Lihat gambar).
Letak Set pada Portofolio seorang Contributor |
Nah, tujuan pembuatan SET ini adalah untuk memudahkan buyer ketika ingin membeli Vector atau Foto kita. Misalnya buyer ingin membeli Vector kita yang bertema Ramadan maka cukup membuka SET Ramadan kita dan mereka akan menemukan semua Vector- kita yang bertema Ramadan.
Nah, cara membuat set sendiri sangat mudah. Silahkan masuk ke Catalog manager kemudian pilih Create Set pada bagian kanan atas. Kemudian silahkan beri Nama Set yang akan kita buat. Setelah itu Setnya harus dipublish dengan cara Klik Set yang telah dibuat, kemudian pilih Set Action kemudian pilih Publish Set. Dannnnn ABRACADABRA ….Setnya selesai.
2. Mengedit dan Mendelet Metadata File
Sebenarnya ada beberapa cara untuk mengedit Metadata File (Vector, Video) kita yang telah diupload. Namun cara yang paling sering saya gunkan adalah dengan melalui menu Catalog Manager ini.
Halaman Pengeditan Konten |
Caranya cukup mudah. Silahkan cari ID File yang anda maksud. Kemudian dibagian kiri atas Catalog Manager silahkan Masukkan ID File anda di Kolom Filter By setelah sebelumnya memilih dulu jenis file yang akan di edit misalnya Image, Video atau Date Uploaded. Nah…jika sudah silahkan klik Filter dan kemudian anda akan diarakan ke File yang kamu cari dan silahkan klik dua kali dan Akan masuk ke bagian pengeditan file. Nah kamu bisa memilih untuk mengedit jika ingin mengedit dan silahkan delete jika ingin mendelete. Mudahkan????!!!!
3. Media Promosi Set
Seperti pada acara pertama bahwa Fungsi Catalog Manager itu adalah untuk membuat Set. Nah, sesungguhnya melalui Catalaog Manger ini kita bisa meng Share Set kita langsung ke Social media kita. Pilihannya ada 2 yaitu ke FB atau ke Twitter.
Pilih Share Set untuk mengshare ke Social media |
4. Mengatur Jenis File
Tentunya sesuai dengan namanya yaitu Catalog Manager. Bahwa Fungsi utama Catalog Manager ini adalah untuk memudahkan kita menemukan jenis file. Dengan demikian secara Otomatis file kita akan tersusun berdasarkan jenis file. Yaitu All Images, Photo, Vector dan Video
5. Melihat upload-tan pertama atau File-file lama Kita
Nah, jika di Portofolio kita hanya bisa melihat file Yang terpopupler atau File yang terbaru kita Upload. Nah, melalui Catalog manager kita bisa melihat upload-tan pertama atau File-file lama Kita. Caranya sangat mudah, cukup dengan mengatur bagian Sort dengan memilih Kategori Oldest. Namun fungsi ini sebenarnya lebih bermafaat digunakan bagi Contributor-contributor senior dengan jumlah File yang lumayan banyak.
Nah, Demikian 5 Fungsi Fitur Catalog Manager Shutterstock yang harus diketahui seorang Newbie yang saya yakin sangat bermanfaat bagi seorang Newbie dalam memanage File-file yang telah diupload.
Video 5 Fungsi Fitur Catalog Manager di Shutterstock
Video 5 Fungsi Fitur Catalog Manager di Shutterstock
Semoga bermanfaat!
Yusuf Sangdes 2018
Yusuf sangdes | 2018
NB: Demi keberlangsungan tulisan saya diblog ini saya berharap teman-teman bisa melakukan "Donasi Klik". Donasi Klik adalah Donasi dalam bentuk klik, anda saya persilahkan mengklik Tulisan-tulisan bold di bawah. Jadi, bukan donasi dalam bentuk $$$ ya!
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Silahkan Lihat dan Beli vector saya:
Silahkan Lihat Portofolio Saya diShutterstock:
Silahkan Lihat Vector Terlaris Saya di Shutterstock:
Silahkan pesan logo Via Fiverr dengan mengklik tombol hijau dibawah:
Kembali saya ingin berbagi info menarik buat teman-teman desainer di seluruh Indonesia dan diseluruh dunia. Kali ini saya ingin berbagi tulisan tentang 7 Bisnis Desain terlaris yang cocok di geluti desainer grafis 2018.Sebagaimna kita ketahui bahwa tiap tahun Dunia Bisnis desain grafiss emakin maju dengan berbagi jenis flatform. Mulai dari bisnis desain grafis berbasis Stock image sampai berbasis Portofolio semakin menggiurkan untuk digeluti.
Banyak yang bilang bahwa Bisnis Desain Grafis gak ada matinya, bahkan mungkin akan semakin bersinar di masa yang akan datang. Olehnya itu semakin harijumlah freelance Designer juga semakin meningkat.
Nah, ditahun 2018 ini menurut saya ada 7 jenis bisnis desain Grafis yang mengalami peningkatan signifikan dalam hal popuilaritas dan Jumlah transaksi (Masih berdasrakan persepsi pribadi, belum sempat membuat riset).
Ke 7 Jenis Bisnis desain grafis itu akan saya jelaskan secara singkat aja ya biar gak belibet dan bikin bosan. Berikut adalah ke 7 Bisnis itu:
1. Bisnis Microstock
Bisnis microstock ini sebenarnya bukan hal yang baru. Situs microstock pertama yaitu Getty Images saja berdiri sejak tahun 1995 yang pada tahun 2006 berhasil mengakuiisisi Istock photo (Wikipedia). Nah ditahun 2018 ini jumlah situs Microstock semakin bertambah. Kurang lebih ada sekitar 50-an Situs microstock yang bisa kita jadikan tempat jualan desain-desain kita. Dengan menggunakan konsep Pay per Download dan sistem Free Royalty maka bisnis ini semakin menggiurkan karena bisa menjadi ladang bagi desainer menghasilkan Passive income (Sekali submit bisa dijual selama-lamanya). Dari sekian banyak situs microstock, maka Shutterstock , Adobestock (Fotolia), dan Istockphoto merupakan situs yang paling Populer dengan jumlah tranksasi perharinya sangat besar.
Antusiasme Peserta dalam acara Smart Business Forum di DILo. Acara ini menggambarkan antusiasme desainer dalam memulai bisnis desain. Dalam acara ini saya membawakan materi tentang bisnis Microstock. |
Untuk mulai berjualan di situs-situs microstock sebenarnya sangat mudah kecuali Shutterstock yang menghruskan desainer harus memiliki paspor dulu sebagai alat verifikasi. Namun, hal ini sangat sejalan dengan peluang penghasilan di Shutterstock yang lebih besar dibanding situs-situs lainnya. Jadi saran saya jika Anda baru ingin memulai bisnis Microstock maka cobalah terlebih dahulu mendaftar di Shutterstock. SIlahkan baca artikel saya sebelumnya untuk tata cara mendaftarnya ata baca di sini Step by Step Mendaftar Shutterstock.
2. Bisnis Jasa Desain.
Bisnis jasa desain yang saya maksud adalah jenis bisnis jasadesain Online di situ-situs tertentu yang tentu saja menyediakan fitur Direct transaction/ Tranksaksi Langsung, misalnya Fiverr, Upwork, Freelancer, Fivesquid dan masih banyak lagi.
Nah, jika anda adalah desainer Grafis yang baru saja mau memulai menggeluti tipe bisnis ini maka saya sarankan untuk mencoba daftar di Fiverr terlebih dahulu. Selain karena tata cara daftarnya yang lebih mudah dibanding yang lainnya akan tetapi jumlah Tranksaksinya juga sangat besar. Bahkan beberapa desainer sdah bisa menhgasilkan sampai ribuan Dollar pebulan (Termasuk saya sendiri).
Konsep yang digunakan di fiverr adalah konsep penyedia jasa (Semua jasa berbasis digital bisa anda temukan di fiverr).Untuk jasa desain, maka teman-teman desainer bisa menawarkan jasa pembuatan logo, Ilustrasi bahkan sampai jasa pembuatan Tampilan Website juga bisa kita tawarkan. Sesuai namanya harga terendah yang ditawarkan adalah 5$.
3. Jualan Font
Nah, ini adalah salah satu bisnis desain yang semakin hari semakin trend juga. Berbagai jenis font baru tiap harinya terlahir dari tangan-tangan kreatif desainer font. Font-font ini kemudian ditawarkan di website-website yang menyediakan jasa penjualan Font. Salah satu website yang paling trend dalam penjualan font diantaranya Creative Market, Font bundlles, The Hunggryjpeg, serta masih banyak yang lainnya.
4. Bisnis Print On Demand
Bisnis ini juga merupakan bisnis desain grafis yang juga sangat berkembang seiring dengan perkembangan dunia cetak mencetak. Cara kerja bisnis ini adalah dengan cara memasarkan desain-desain dari berbagai desainer diseluruh dunia dalam bentuk hasil cetak, misalnya dalam bentuk kaos. Bahkan beberapa website menyediakan jasa cetak desain untuk sebagian besar keperluan sehari hari. Salah satu Website yang popular dengan konsep Print on Demand ini adalah Zazzle (Smua jenis peralatan sehari), Teespring (Khusus Kaos), Redbubble (pattern) dll.
5. Crowdsourcing
Bisnis Crowdsourching yang paling trend adalah Logo Kontest. Website seperti 99design dan Logo tournament adalah merupakan salah satu webiste Crowdsourching yang paling banyak diminati oleh desainer diseluruh dunia. Konsep bisnis yang digunakan adalah tentu saja konsep sayemnbara. Siapa yang dipilh Klien maka dialah pemenangnya.
6. Youtuber
Nah, siapa yang gak kenal dengan Youtube?tentu saja kita semua kenal dengan Youtube ini, apatah lagi jika anda termasuk generasi milennial. Pada dasarnya youtube merupakan situs penyedia video terbesar di dunia ini. Ribuan video baru setiap harinya bisa kita tonton.
Nah, belakangan ini, beberapa desainer grafis juga semakin banyak mencoba mencari peruntungan di YT ini. Bagi desainer grafis, tentu saja video-video yang bisa kita upload adalah video-video terkait tutorial desain atau Info seputar perkembangan desain grafis.
Konsep binis di Youtube ini adalah dengan memanfaatkan Google Adsense dan jumlah Viewer. Semakin banyak Viewer maka semakin banyak penghasilan kita karena semakin banyak Iklan Adsense yang tampil di channel kita.Nah, jadi yang gaji kita di YT adalah YT dan Google.
7. Blogger Designer
Meski gak banyak desainer yang menggeluti bisnis ini namun bagi saya ini tetaplah bisnis masa depan bagi desainer Grafis. Sebagai desainer grafis tentu saja kita bisa memanfaatkan blog sebagai ajang sharing skill desain kita. Nah, semakin banyak artikel kita maka semakin besar peluang kita menghasilakn pundi-pundi dollar dari Google Adsense. Blog yang anda baca ini merupakan salah satu cara saya memanfaatkan blog sebagai ladang menghasilkan pundi-pundi Dollar.
Nah, demikian ke 7 Tipe Bisnis Desain Grafis yang bisa Anda geluti jika Anda adalah seorang desainer Grafis Sejati. Perlu anda ketahui bahwa semua jenis bisnis ini menggunakan pembayaran dalam bentuk dollar , bisa melalui Paypall, apyoneer atau google Adsense. Nah, jadi tentunya kita bisa mendapat keuntungan berlimpah karena dibayar Dollar.
Semoga artikel diatas bisa memberikan pengetahuan baru bagi desainer grafis yang baru mau memulai berbinis.
Semoga artikel diatas bisa memberikan pengetahuan baru bagi desainer grafis yang baru mau memulai berbinis.
Sekian dan terima kasih, sampai jumpa ditulisan-tulisan saya selanjutnya. Jika ada tulisan saya yang tidak sesuai dan tidak berkenang dihati maka silahkan kirim komentar anda dikolom komentar blog ini ya.
Yusuf sangdes| 2018
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
NB: Demi keberlangsungan tulisan saya diblog ini saya berharap teman-teman bisa melakukan "Donasi Klik". Donasi Klik adalah Donasi dalam bentuk klik, anda saya persilahkan mengklik Tulisan-tulisan bold di bawah. Jadi, bukan donasi dalam bentuk $$$ ya!-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Silahkan pesan logo Via Fiverr dengan mengklik tombol hijau dibawah:
7 Jenis Bisnis desain Terlaris yang Cocok untuk Desainer Grafis 2018
Posted by SangDesStock on 3/18/2018
Selain itu, melalui
tulisan ini saya juga ingin menjelaskan bahwa peluang untuk menghasilkan Dollar
di Shutterstock itu bukan hanya dari kalangan Desainer, fotografer maupun videografer,
akan tetapi siapa saja bisa menghasilkan Dollar di Shutterstock. Namun tentu
saja perlu sedikit tambahan pengetahuan dan usaha yang lebih. Nah, hal ini
nanti akan saya jelaskan pada poin-poin terakhir tulisan ini, yang juga menjadi
bagian dari salah satu tipe contributor di Shutterstock.
Nah, sebelum menjelaskan
panjang lebar. Saya ingin mengatakan bahwa pada akhirnya kita harus memilih mau
jadi kontributor seperti apa.? Berdasarkan pengalaman saya sebgai kontributor
kurang lebih 2 tahunan, saya menemukan bahwa ada 7 tipe kontributor microstock di
Shutterstok yang bisa kita pilih.
Berikut ke 7 tipe
kontributor itu antara lain:
- Fokus satu Niche. Yuk kita
bahas dulu tentang niche di bisnis microstock. Menurut mas Reza Pahlevi
dalam Grup microstock di telegram, bahwa Niche itu adalah “Hal Spesifik yang
menjadi sasaran”. Saya sepemikiran dengan mas Reza. Dalam bisnis istilah Niche
bisa diartikan sebagai Segmen Pasar.
Nah, dibisnis microstock beberapa kontributtor fokus pada tipe
ini. Misalnya saja yang paling saya kenal yaitu oktora (Indonesia) dan KengMerry (Thailand). Nah, saya akan bahas oktora dulu. Oktora bisa saya bilang
adalah kontributor yang paling tepat memilih niche. Konon katanya dia pernah
dapat 2000$ (cuma dengar2 aja) dengan jumlah vector yang gak terlalu banyak.
Niche yang dipilih oleh Oktora adalah desain-desain bertema islami dengan
konsep realistic background. Segmen pasarnya pastinya sangat jelas yaitu
orang-orang arab. Atau bahkan negara-negara yang jumlah agama islamnya lebih
dominan, termasuk Indonesia. Sedangkan sasaran momennya pastinya perayaan hari
besar islam, seperti Ramadhan atau Idul fitri. (Semoga mbak Oktora membaca tulisan ini).
Yuk, saya lanjut bahas Keng Merry. Sang paper artist di
Shutterstock. Niche yang dipilih dari Keng Merry adalah dari segi style, yaitu
style paper art dengan tema yang menyesuaikan dengan momen hari besar dunia.
Penghasilan keng Merry bisa dibilang sangat besar ya...klo tdk salah dia pernah
pamer earning yang sangat wauh. Klo tidak salah sekitar 2000-5000$ / bulan
dengan jumlah portofolio yang gak begitu banyak. Oktora dan Keng Merry adalah
salah satu contoh contributor yang
berhasil di Shutterstock dari sekian banyak Kontributor yang fokus pada tipe
ini.
Portofolio Keng Merry |
Nah, sampai sini dah agak paham kan tentang niche? Klo bisa saya
simpulkan kontributor yang biasax fokus pada 1 niche adalah calon-calon
kontributor yang masa depannya cerah. Lah...lantas kenapa saya sendiri gak
fokus pada 1 niche? Alasanya, simple aja karena saat bergabung jadi kontributor
di Shutterstock belum ada yang menulis pencerahan seperti tulisan saya ini.
Jadi jalan aja..... Eits, tapi kok knapa yang top 1 kontributor di Shutterstock
adalah Macrovector (Singapura) yang mana kontributor ini bukan penganut 1
niche, tapi contributor dengan karya rasa Gado-gado. Nah, nanti saya akan bahas
pada poin ke empat
- Tipe Pengikut Trend. Kontributor tipe ini bisa dibilang lumayan banyak juga. Saya juga termasuk salah satunya (Nih link Portofolio saya). Kontributor seperti ini memanfaatkan momen-momen besar dunia. Misalnya New year, valentine bahkan Ramadan. Ada yg mengatakan resiko tipe seperti ini adalah desain yang kita buat akan basi ketika momen itu lewat. Tapi menurut pengalaman saya desain-desain itu akan tetap laris meski momen telah lewat. Penyebabnya adalah karena keyword yang kita buat pada dasarnya masih menggunakan keyword-keyword umum, jadinya masih akan muncul dipencarian. Namun perlu diketahui untuk sukses sebagai kontributor seperti ini harus tetap memgutamakan kualitas juga. Jadi pada dasarnya kualitas selalu menjadi nilai plus dan plus. Dan realitanya vector-vector yang selalu menempati posisi paling top markotop adalah vector yang sesuai dengan trend yang berlangsung saat itu. Misalnya saja saat tulisan yang saya buat ini maka vector yang lagi trend adalah vector bertema Chinese New Year dan Valentines. Salah satu kontributor yang sukses dengan tipe ini adalah HstrongART's. Nah jadi mau jadi tipe kontributor mana? Jangan dijawab dulu masih ada 5 tipe lainnya.
- Tipe Kombinasi. Ya....namanya kombinasi ya menggabungkan kedua tipe 1 dan 2. Ringkasnya, kontributor seperti ini sudah menentukan stylenya terlebih dahulu dan kemudian dengan style itu membuat desain yang bertemakan moment yang sedang trend. Nah, salah satu contohnya adalah andrewvect's. Nah, ringkaskan!!!
- Mengutamakan kualitas dibanding kuantitas atau sebaliknya. Tipe ini adalah tipe yang paling keren klo saya
bilang. Biasanya kontributor seperti ini punya keahlian tingkat dewa
(pengandaian hiperbolic). Nah....menjawab pertanyaan poin 1, tentang
mengapa Macrovector merajai top contributor vector di Shutterstock adalah karena memang
kualitas vectornya yang yahood. Selain Macrovector, banyak kobtributor
lain yang sangat mengedepankan kualitas, diantaranya HstrongART's, Natykach Nataliia's dan masih
banyak lagi deh...... Nah lain lagi dengan yang mengutamakan kuantitas,
biasany tipe kontributor ini jumlah halaman portofoliox sampai
berlapis-lapis....hingga ribuan halaman, dan isinya biasanya berupa icon-icon sederhana dengan eksekusi desain yang simple pula. Nah, beberapa desainer
yang berhasil dengan tipe ini antara lain: Aha-Soft dan Irina Sulimas.
Portofolio HstrongArt - Contributor to contribute (Istilah asal…ala gue). Tipe ini biasanya digeluti oleh orang-orang yang sama sekali bukan dari kalangan desainer ataupun fotografer atau bahkan videografer. Caranya adalah sangat mudah. Yaitu cukup membuat akun kontributor biasa. Kemudian setelah terverifikasi....saatnya buka lowongan di sosmed, tentunya lowongan untuk jadi kontributor di akun Shutterstock kita. Ya, jadi kontributor seperti ini biasanya memfasilitasi desainer yang gak bisa daftar karena gak punya paspor ataupun Paypall atau bahkan desainer yang sama sekli gak ngerti tentang Internet Marketing.
- Tipe referaller. Nah, tipe ini sebenarnya tipe yang sangat langkah dan bahkan bisa dibilang di Indonesia mungkin belum ada yang menggelutinya. Cara kerja kontributor seperti ini yaitu cukup mendaftar sebagi kontributor mungkin hanya 1 sampai 2 vector atau fotonya saja. (Baca Step by Step Mendaftar Shutterstock). Nah bermodal akun itu kemudian berusaha mencari referral yang banyak dengan cara membuat tutorial berupa tulisan di blog atau video di youtube, vimeo dll. Namun, jujur penjelasan tipe ini gak terlalu banyak....akan tetapi intinya penghasilan dari tipe ini berasal dari penjualan para referral. Biasanya tipe ini digeluti oleh orang yang bukan berasal dari kalangan desainer atau fotografer tapi orang-orang umum yang expert dalam internet marketing. Nah, salah satu contoh kontributor ini adalah pemilik akun youtube . Candy Love...Hmmmmm......jika kamu bukan desainer ataupun fotografer bisa coba-coba menggeluti tipe ini. Dan perlu diketahui juga bahwa semua kontributor bisa juga menggeluti tipe ini sebagai tambahan pemasukan dari referral.
- Afilliater atau Reseller program. Nah, tipe ini mungkin yang paling beda. Cara daftarnya pun
sepertinya beda. ( untuk syarat daftar mungkin bisa kunjungi link ini) .Saya
sendiri belum punya penjelasanya secara lengkap. Akan tetapi setahu saya
website berbagi vector grafis seperti Vecteezy.com dan freepick.com pada
awalnya hanyalah website affiliasi untuk mefasilitasi promosi dari Shutterstock.
(Belum ada referensi tulisan yang pasti, akan tetapi, hanya anggapan
sementara yang didasarkan atas munculnya beberapa vector Shutterstock
ketika kita melakukan pencarian di freepick namun bukan yang bentuk iklan
adsense dari google.
Photo by Pixabay |
Nah, dari ke-7 tipe diatas anda termasuk tipe yang mana atau mau
daftar tipe yang mana? Silahkan dijawab via komentar di blog ini ya. Dan
sebagai penutup saya ingin menyimpulkan, bahwa tipe apapun Anda, maka Anda akan
selalu punya peluang yang sama untuk menghasilkan ribuan Dollar di Shuttertock…karena
kadar Rezeki kita sudah ditentukan oleh Yang Maha Pemberi Rezeki. Nah, kerja
keras dan Doa tentunya adalah bagian terpenting untuk menggapai kesuksesan di
Shutterstock. Akhir kata….yuk kita nyetok dengan cerdas……dan #ayosubmitgan
Sekian dan semoga bermanfaat.
Yusuf Sangdes 2018
Yusuf Sangdes 2018
Mau sukses di bisnis microstock yuk Daftar di Shutterstock via Link Referralku. Caranya Cukup klik Banner diatas. jika sudah silahkan chat Saya via WA 085256679092 dan saya akan memandu anda dari proses pendaftaran hingga menghasilkan 100$ pertama.
NB: Demi keberlangsungan tulisan saya diblog ini saya berharap teman-teman bisa melakukan "Donasi Klik". Donasi Klik adalah Donasi dalam bentuk klik, anda saya persilahkan mengklik Tulisan-tulisan bold di bawah. Jadi, bukan donasi dalam bentuk $$$ ya!
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Silahkan pesan logo Via Fiverr dengan mengklik tombol hijau dibawah: